Asiknya Melukis Dengan Jari Tangan
Melukis merupakan salah satu hobby dan bisa dijadikan pekerjaan profesional
yang menghasilkan uang. Banyak sarjana kesenian yang menyelesaikan
perkuliahannya di bidang seni lukis menghidupi dirinya dari kesenangannya yaitu
melukis. Banyak juga tehnik yang digunakan untuk menghasilkan sebuah karya
lukis, salah satunya adalah melukis menggunnakan jari atau tangan (tanpa alat)
atau disebut sebagai “lukisan sidik jari”.
Lukisan sidik jari bisa digolongkan dalam aliran pointilisme, gaya yang menyatukan
titik-titik sebagai elemen dasar membangun visualisasi. Melukis dengan sidik
jari punya kesulitan tersendiri. Apabila lukisan salah, maka tidak bisa
dihapus.
Pelukis dari Bali adalah sebagai contohnya, I Gusti Ngurah Gede Pemecutan
yang telah berusia 73 tahun memiliki teknik unik dalam melukis, yaitu
menggunakan ujung jari telunjuknya. Teknik melukis yang disebut teknik sidik
jari ini melambungkan namanya dan menjadi ciri khasnya sebagai pelukis.
Sekarang, banyak orang tua yang mengajarkan anaknya melukis menggunakan
jari tangan yang tujuannya adalah untuk melatih koordinasi motorik halusnya,
Pemahaman tentang “basah”, “kering”, dan “licin”, Kemandirian dan keyakinan
diri, dan mengembangkan imajinasinya. Sebagai bahan pertimbangan, media dan alat
yang digunakan untuk melukis bagi anak haruslah aman, berikut adalah cara
pembuatan adonan cat yang aman bagi anak:
1. 1/2 cangkir tepung kanji2. 3 sdm gula pasir3. 1/2 sdt garam halus4. 2 cangkir air dingin5. pewarna kue6. karton tebal7. celemek8. koran untuk alas
selamat mencoba dan angan
pernah berhenti untuk berkarya dengan keterbatasan apapun. Dimanapun, kapanpun
bahwa setiap yang kita teui adlah sebuah kesenian yan dapat kita manfaatkan
untuk berkarya.
Kalau bukan kita siapa lagi
Kalau tidak sekarang kapan lagi
Salam Art Is Green
Seja o primeiro a comentar
Posting Komentar